Pagi dini hari di bulan Juli ini, ketika kita mengamati langit malam di arah timur, akan kita dapati sebuah rasi bintang yang cukup besar, dengan 4 bintang memmbentuk kotak dan 1 deret berisi 3 bintang di tengahnya, lalu ada deret bintang yang kurang terang tegak lurus dengan 3 bintang tadi. Dalam ilmu astronomi, konstelasi ini dikenal dengan nama Orion.
Orion adalah bahasa Yunani yang artinya pemburu. Namun, dalam astronomi tradisional kenapa rasi bintang ini disebut Waluku/Wluku yang artinya Bajak (alat untuk membajak sawah)?
Sangat jauh berbeda, hasil imajinasi antara orang Yunani kuno dengan orang kita di masa lalu. Yah, semua karena imajinasi dan orientasi yang berbeda.
Pertama kita bahas tentang nama Orion atau pemburu. Rasi bintang ini berada tepat di atas kepala kita yang ada di khatulistiwa. Jadi posisi empat bintang pembentuk kotak itu menjadi LANDSCAPE (melintang). Sedangkan di Yunani yang notebene di belahan bumi utara, posisi Orion ini pasti agak ke selatan. Jadi memungkinkan posisi bintang kotak menjadi posisi POTRAIT (tegak).
Hal ini memunculkan imajinasi untuk seorang pemburu seperti gambar di atas. Karena tiga bintang di tengah akan menjadi sabuk sedangkan empat bintang kotak menjadi pundak dan lutut. Didukung oleh budaya mereka dimana ada pekerjaan seseorang menjadi pemburu.
Seperti tersebut di atas, posisi konstelasi orion di Indonesia dalam posisi LANDSCAPE. Jadi dari terbit sampai tenggelam posisinya melintang. Jauh kiranya kalo akan menjadi gambar orang. Didukung kemunculan rasi ini, dulu bertepatan dengan awal musim tanam. Jadilah imajinasi nenek moyang kita menjadi seperti ini.
Yang tengah adalah wlukunya, sedangkan kotak di sekitarnya menggambarkan petak sawah.
Oh iya, anak jaman sekarang mungkin tidak tahu wluku, karena sekarang membajak sawah tidak lagi menggunakan alat ini namun dengan traktor tangan. Alat bernama wluku ini kurang lebih seperti foto di bawah ini.
Oh iya, di Indonesia, Rasi Orion atau Wluku ini bisa juga digunakan untuk menentukan arah.
Bagian atas yang lancip searah dengan bintang merah Betelgeuse menunjukkan arah utara, dan sebaliknya arah selatan. Jika posisi rasi bintang ini di atas kepala kita, posisi Betelgeuse (bintang merah) ada di sebelah timur.
Referensi : mutoha.blogspot.com
kompas bintang
SukaSuka
Menyimak
http://cicakkreatip.com/2014/07/18/dalam-rangka-bulan-suci-ramadhan-1435-hijriah-hdci-surabaya-berbagi-kasih/
SukaSuka
nyimak aja
http://setia1heri.com/2014/07/17/berbasis-dynotest-yzf-r15-mentok-153-kmjam-masbrow/
SukaSuka
rasi bintang
SukaSuka
mantab ilmunya pak… 🙂
SukaSuka