Air radiator, coolant apa air biasa? Banyak pendapat yang bermunculan, ada yang bilang Coolant lebih bagus, tahan karat. Namun ada seorang tukang radiator yang bilang pakai Coolant bisa merusak, maksudnya untuk mobil keluaran lama. Jadi intinya coolant cocok untuk radiator baru, sedangkan air biasa cocok untuk keluaran lama. Mari kita simak saja pendapat “para suhu” permobilan
(copas dari group motuba)
Mas Makmur
Sekedar sharing…… mungkin kita tahu ceret yang sering dipakai merebus air…. di dalam ceret terbentuk lapisan …. nah di radiator…. endapan ini bisa ikut menambal lapisan yangsudah berkarat…..
- Saya setuju pakai coolant…. tapi dengan catatan baik mesin dan radiator masih bagus/tidak berkarat…. coolant ada lapisan anti karat yang bagus menahan karat pada mesin/ radiator yang belum berkarat…
- Untuk mesin dan radiator yang sudah berkarat jika memakai coolant maka akan mempercepat keropos akibat karat yang terkikis oleh coolen….. dalam kasus air sumur… karat ini tertutup oleh endapan air seperti di ceret.
- Kalau saya…. silahkan pakai coolant kalau memang mesin/radiaor masih bagus…. tapi kalau mesin/radiator sudah berkarat saya rekomendasikan pakai air suling, air tampungan AC atau aquades yang memang tidak mengandung endapan mineral yang bisa menyumbat lubang radiator
- Radiator ada batasan pemakaian… baik pakai coolant maupun air sumur karena faktor usia pasti akan keropos juga.
CMIIW… Corect Me If I Wrong
Kalo saya selama ini menggunakan air AC setelah sebelumnya menggunakan air sumur atau air PDAM yang diendapkan terlebih dulu. Air sumur dan air PDAM walau diendapkan terlebih ternyata masih banyak endapan lembut yang melayang di permukaan. Air AC biasanya ada kotoran, namun padat, biasanya karena kotoran dari selang.
Kenapa tidak pakai Coolant? Ingin juga sih memanjakan motuba, namun karena air di radiator motuba saya selalu berkurang, walau tidak terlalu cepat, jika pakai Coolant malah hitungannya boros. Ya pakai air AC kan gratis juga. Mungkin setelah radiator dan sistimnya tak lagi bocor, saya baru beralih ke Coolant.
- Sama-sama Tua, Harus Kerjasama
- Logo Motuba
- Fitur Kijang Super Yang Bikin Deg-degan
- Bangga Dengan Mobil Lawas
- Balada Mobil Tua, Panas Panik, Dingin Juga Was-was
- Xabre Vs Motuba, Curhatan Bapak-bapak (Setengah) Muda
- Spooring Mobil Itu Tidak Mahal
- Sein Di Spion Forsa GL, Bisa
- Pria Yang Memelihara Mobil Tua Itu Tipe Setia
- Nasib Lampu Motuba, Sering Tidak Dianggap
- Solusi Darurat Pengganti Tutup Radiator
- Kekurangan Radiator Coolant
- Sistem Pendingin Cairan Di Mesin Kecil Itu Merepotkan
- Pengujian Macam Air Radiator
- [Daihatsu Espass] Kuras Radiator Oleh Hidir Wiguna
- Radiator Di Matic Kecil, HD dan VW Aja Nggak Pake Radiator
- Cairan Radiator, Coolant Apa Air Biasa?
- Waspada Overheat Setelah Ganti Paking
- Cara Sadis Mendinginkan Radiator
- Air Radiator Terlalu Cepat Berkurang,Cek Manifold
betul pakde, untuk mobil keluaran agak lama, rekomen pake air bukan coolant
SukaSuka
Info bagus mas. Thanks, nambah info lagi.
Ijin nitip, Yamaha YZF R25 Versi Ekspor Striping Keren Euyy | prasetyo676.com
http://prasetyo676.com/2014/10/14/yamaha-yzf-r25-versi-ekspor-striping-keren-euyy/
SukaSuka
kata nya sih begitu..
http://bintangjati.com/2014/10/14/ketemu-yamaha-tmax-di-parkiran/
SukaSuka
berdasarkan pengalaman saya sendiri pake coolant di radiator carry yg sebelumnya pake air biasa bikin overheat mesin.itu di dlm radiatornya kotor bgt sampe ada tanah liatnya gitu.
sampe sekarang saya pake air mineral saja utk radiatornya
SukaSuka