Di dekat tempat tinggal saya kebetulan sering melihan pemandangan seperti ini:
Dan sudah pernah saya tulis di SINI. Sepertinya menyingkap sedikit kain dengan di duduki agar tidak menutupi lampu rem dan sein tidaklah dilarang.
Ada pula yang lebih parah
Dan ternyata ada juga komik yang membandingkan dengan para biker.
Perbandingan ini tidak selevel penilaiannya. Satu sisi membicarakan pakaian pembonceng, satu sisi tentang safety gear. Padahal dua-duanya penting. Bagaimana kalo di edit seperti ini:
Foto kanan bawah itu boncengnya nggak nyamping lho, tapi ngadep depan, karena resolusi kecil jadi kurang jelas nyamping atau ke depan.
Hanya butuh ketelitian saja 😦 Biar gak bahaya
Moge Bodong >> http://potretbikers.com/2015/06/30/moge-bodong-sepertinya-sudah-menjadi-rahasia-umum/
SukaSuka
Laki sejati
https://macantua.com/2015/06/30/tarif-penyeberangan-asdp-ferry-mudik-2015-naik-200-persen/
SukaSuka
kenapa to gak dijaketin?
http://srandil.com/2015/06/30/berbuka-tak-ada-kurma-semangka-juga-sunnah-nabi-lho/
SukaSuka
ngedite suwe, ra kober
SukaSuka
taplak mejo digawe,bahaya woe…
SukaSuka
neng kene yo akeh… sein karo lampu rem ketutupan baju…
SukaSuka
Tas sekolah
SukaSuka
kalo cewek muslim pakai celana (khusus wanita) di dalam penutupnya agar bisa adaptasi di medan hutan rimba, naik kuda, se-waktu2 penutup perlu penyesuaian yang ga meninggalkan syar’i nya
SukaSuka
betul, tanya roda2blog itu yang nulis ladybiker alias penunggang kuda
SukaSuka
Absen,Pakdhe..
SukaSuka