Weekend libur panjang orang bilang, walau cuma nambah sehari dianggapnya panjang, orang lain pada pergi ke timur, saya malah pergi ke barat. Bukan mencari kitab suci namun menemani keponakan melamar gadis suci. Sebagai yang termuda yang bisa mengemudi, tidak sopan kiranya membiarkan Paklik sebagai pemilik mengemudikan kendaraanya. Perjalanan dari Banyumas menuju Kadipaten, selepas SPBU Prupuk, kemudi saya ambil alih. APV Arena GX tahun 2007.
Total perjalanan dimana saya sebagai driver sekitar 250 km, karena berubah rencana tidak langsung masuk tol Pejagan namun ke barat lewat Ciledug dahulu, baru masuk tol sekitar Babakan.
Impresi singkat APV Arena GX ini:
- Posisi duduk Sopir tinggi, lebih tinggi daripada minibus semacam Futura ataupun Espass. Keuntungannya area pandang lebih luas
- Ruang penumpang lega, khas minibus atau semi-bonnet, baris kedua masih bisa menyimpan barang di depan kaki, baris ketiga dengkul tidak mentok
- Suspensi tergolong keras, bahkan Futura lebih empuk redamannya ketika melewati polisi tidur (entah karakter atau memang sudah saatnya ganti)
- Tenaga dan gearboks cukup merata pembagiannya, mirip karakter Futura, namun lebih bertenaga. Sering bermain di RPM 3000.
- Tarikan kurang galak, harus bejek gas cukup dalam ketika menyalip, angkatan awal juga perlu gas agak dalam.
- Body yang terlalu langsing membuat kurang berani ketika menikung.
Baca Juga
- Fitur Kijang Super Yang Bikin Deg-degan
- Jalur Majalengka-Banjar, 3 Jam Melintasi Jalur Keriting
- Testdrive APV Arena GX 250 Km
- Testdrive Karimun AGS, Rasakan Sensasi Auto Gear Shfit
- Carry Pickup, Memang Pas Untuk Niaga
- Uniknya Parkingbrake Honda HRV
- Testdrive Honda HRV
- Mengenal Mobil Matic, Testdrive Honda CRV
- Testdrive Forsa Di Beberapa Kondisi (3), Lincah Meliuk
- Testdrive Forsa Di Beberapa Kondisi (2)
- Testdrive Forsa Di Beberapa Kondisi (1)
- TestDrive Suzuki Forsa 87, Tombolnya Unik
- Testdrive Datsun Go Hatchback
iyo… kudu ngegas lebih dalam supaya lari… beda ama espass feel nya
SukaSuka
cuma kalo nanjak patah patah enak ini rasio gigi bawahnya lebih merata..
espass enak di tanjakan lurus panjang…
SukaSuka
ada gejala nge-lag pas lepas kopling ga? Soalnya dulu apv kantor gt.
SukaSuka
pas jalan nggak sih, pas angkatan pertama agak dalem
SukaSuka
kalo gitu ane vote futura saja 😀
SukaSuka
haha lebih murah
SukaSuka
abaikan trend,yang penting kabin lega,irit,part melimpah,mesin udah teruji bertahun-tahun… pokoknya value of money laah… 😀
SukaSuka
Gengsi?
SukaSuka
mboten gengsi pak..yang penting nyaman dikendarai saja,nggak harus mobil yang populer 😀
SukaSuka
jarang2 yang punya pendapat seperti ini sekarang
SukaSuka
suspensi keras, limbung gak mbah?
http://orongorong.com/2016/02/09/ini-5-alasan-untuk-tidak-membeli-all-new-toyota-fortuner-2016/
SukaSuka
nais inpoh kang…
http://khsblog.net/2016/02/09/waspada-penyakit-leptospirosis-lewat-air-kencing-tikus-ketika-musim-banjir-kawans/
SukaSuka
mirip2 nyetir truk..
http://viwimoto.com/2016/02/09/daun-ubi-jalar-berkhasiat-mengobati-demam-berdarah/
SukaSuka
ga juga sih
SukaSuka
Ping balik: Jalur Majalengka-Banjar, 3 Jam Melintasi Jalur Keriting | Maskur's Blog
sing penting udu kaleng krupuk
http://kasamago.com/kesatuan-gurita-octopus-squad-tni-al-sebuah-misteri/
SukaSuka
heheh
SukaSuka